1) MEMBANGUN KEPERCAYAAN DIRI :
Lima langkah yang diperlukan untuk membangunan kepercayaan diri dan pada gilirannya membangun rasa percaya akan kemampuan diri yang dapat menjadi dasar bagi motivasi dari bagian dalam.
a) Hindari mencari-cari alasan
Begitu banyak orang mengurungkan niatnya dengan mengajukan alasan-alasan yang tidak masuk akal dan sama sekali salah, seperti :
“Saya tidak bisa”
“Pendidikan saya belum memadai”
“Saya tidak mampu, sebab ……”
b) Gunakan Daya Imajinasi
Membangun kepercayaan diri dengan menggunakan proses kesan daya imajinasi otak, sangat penting untuk meyakini bahwa apa yang sedang anda pikirkan dan lihat dengan jelas merupakan hal positif. Hal tersebut harus mengarah ke sasaran anda, cita-cita dan kebahagian hidup;
c) Jangan Takut Gagal
Takut gagal akan mengurangi kepercayaan diri otomatis pula mengurangi motivasi anda. Ketika menhahadapi peluang baru atau tantangan tanyakan pada diri anda, apakah yang terburuk yang dapat terjadi dan apa saja yang dapat disebut kegagalan. Kegagalan adalah hasil negatif. Keseimbangan yang baik sangatlah penting. Seseorang harus bersikap realistis setelah melihat skenario terburuk dan telah pula mempertimbangkan cara menanganinya. d) Penampilan Membentuk Kepercayaan Diri
Faktor penampilanlah yang membuat anda kurang percaya diri. Anda harus memahami betul pentingnya penampilan luar dan rela membelanjakan uang demi penampilan yang menarik.
e) Susunlah Catatan Mengenai Sukses Yang Pernah Anda Raih
Setiap orang pernah mencapai sukses dalam hidupnya, sebesar apapun keberhasilan tersebut. Ini dapat memicu semangat untuk berhasil. Cara mengumpulkan catatan sukses masa lalu sangatlah sederhana. Pikir balik sukses anda pertama kali. Kesuksesan yang mungkin terjadi saat anda masih di bangku sekolah, misalnya prestasi dalam lomba menggambar atau melukis, atau apapun lainnya. Mulai dari kenangan itu, ingat-ingatlah setiap pengalaman sukses dalam perjalanan hidup anda.
2) DISIPLIN DIRI :
Disiplin diri berperan aktif guna membentuk pribadi yang penuh motivasi, mendahulukan tugas penting yang terkadang kurang menyenangkan sebelum melakukan pekerjaan yang menyenangkan. Orang yang dilukiskan berkarakter lemah dibandingkan yang lain, umumnya mempunyai kesulitan dengan disiplin diri dan akan melakukan pekerjaan yang menyenangkan buat mereka dengan melalaikan tugas yang lebih penting. Sumber: Teknik Motivasi
0 komentar:
Posting Komentar